Blitar, 24 September 2025 – Akademi Komunitas Negeri (AKN) Putra Sang Fajar Blitar menggelar rapat audiensi dengan perwakilan Google for Education pada Rabu (24/9) pukul 10.00 WIB di Ruang Rapat GKT AKN Blitar. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas peluang kerja sama dalam implementasi layanan dan program Google for Education guna mendukung peningkatan kualitas pembelajaran, khususnya dalam penerapan teknologi artificial intelligence (AI) dan digitalisasi proses pendidikan.
Dalam pemaparan utama, Ibu Arija Rose Wanodya dari Google for Education menjelaskan integrasi Google Workspace for Education dengan teknologi AI yang dapat dimanfaatkan kampus untuk memperkuat proses belajar mengajar. Ia memaparkan bahwa kampus dengan domain ac.id berhak mendapatkan akses gratis ke Gemini dan Notebook LM Pro selama 12 bulan. Fitur ini memungkinkan pemanfaatan hingga 300 sumber data, dilengkapi deep research, brainstorming otomatis, hingga pembuatan mind map interaktif, video, audio, serta kuis digital.
Selain itu, teknologi Gemini in Classroom dapat membantu dosen menyusun tugas, penilaian, serta materi pembelajaran secara lebih cepat dan terstruktur. Sementara itu, Gemini Canvas mendukung pembelajaran coding, dan Google Vid mempermudah pembuatan video pembelajaran berkualitas tinggi yang dapat langsung dikonversi menjadi presentasi.
Salah satu poin penting audiensi adalah penawaran program Google Reference University, sebuah pengakuan resmi yang memberikan branding institusi pendidikan sebagai kampus rujukan Google. Status ini membuka peluang bagi AKN Putra Sang Fajar Blitar untuk menjadi pusat pelatihan dan workshop, serta sumber rujukan teknologi pendidikan bagi sekolah maupun kampus lain di wilayah sekitarnya.
Google juga menawarkan paket layanan yang dapat dipilih sesuai kebutuhan. Teaching & Learning Package menyediakan fitur laporan kegiatan, deteksi plagiarisme, dan kapasitas penyimpanan besar (100 TB + 100 GB per lisensi). Sementara EduPlus (Applied Package) menghadirkan Google Meet Premium untuk hingga 500 peserta, dilengkapi polling, Q&A interaktif, rekaman otomatis, serta penyimpanan 100 TB + 20 GB per lisensi dengan biaya berlangganan USD 3 per siswa per tahun.
Tidak hanya itu, Google juga memperkenalkan program Chromebook dengan sistem pinjam/sewa, serta peluang bagi dosen dan staf untuk menjadi Google Certified Trainer atau Coach. Seluruh program dilengkapi akses ke Google Education Directory dan Teaching Center yang mendukung pengembangan kapasitas tenaga pendidik secara bertahap sesuai kebutuhan kampus.
Menanggapi pemaparan tersebut, Dr. Drs. Halid Hasan, M.Strat., HRM., selaku pimpinan rapat, menyampaikan apresiasi atas berbagai program strategis yang ditawarkan. Beliau menekankan pentingnya langkah tindak lanjut, termasuk pendaftaran sebagai Google Reference University, pengkajian penerapan paket EduPlus, serta penyusunan rencana pelatihan terstruktur bagi dosen dan staf akademik.
Melalui audiensi ini, AKN Putra Sang Fajar Blitar berharap dapat mempercepat transformasi digital di lingkungan kampus, sekaligus meningkatkan kualitas interaksi pembelajaran antara dosen dan mahasiswa agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi pendidikan di era modern.